UNISMUH.AC.ID, MAKASSAR – Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar terus berbenah diri. Setelah meraih akreditasi unggul dari BAN-PT, Unismuh kini tengah mematangkan rencana strategis untuk menjadi Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) Riset dan Bereputasi Internasional pada tahun 2028.

Pertemuan untuk mematangkan Rencana Strategis (Renstra) ini diadakan di Ruang Rapat Senat, Gedung Iqra Lantai 17 Kampus Unismuh Makassar pada hari Rabu, 27 Maret 2024.

Wakil Rektor I Unismuh, Dr. Abd Rakhim Nanda, yang memandu pertemuan tersebut, menegaskan bahwa akreditasi unggul yang diraih Unismuh merupakan awal dari peta jalan pengembangan Unismuh 2020-2044, yaitu menjadi Perguruan Tinggi Muhammadiyah Edupreneurship.

Membangun Fondasi Masa Depan

Pembahasan pematangan Renstra Peta Jalan Unismuh 2020-2044 dihadiri oleh beberapa narasumber yang terkemuka. Di antaranya adalah Prof. Dr. Achmad Nurmandi, M.Sc., yang merupakan Anggota Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, serta Ir. Slamet Riyadi, ST, M.Sc, Ph.D., yang menjabat sebagai Kepala Badan Perencanaan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY).

Pembicara lainnya yakni Dr. Mega Hidayati dan Fitri Aropati, Ns, MAN, Ph.D., yang juga memberikan pandangan dan masukan mereka dalam acara tersebut.

Hadir dalam pertemuan tersebut Rektor Unismuh, Prof. Ambo Asse, Wakil Rektor IV, Dr. KH Mawardi Pewangi, para dekan dan wakil dekan, ketua dan sekretaris BPM, ketua dan sekretaris LPKA, ketua dan sekretaris PMB, serta para kepala lembaga dan biro se-Unismuh.

Prof Ambo Asse dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas dukungan dan bantuan Prof Achmad Nurmandi dan timnya dalam perjalanan Unismuh menuju kesuksesan saat ini.

Ia menekankan bahwa pertemuan ini sangat strategis untuk kepemimpinan Unismuh di masa depan. Apa yang telah dicapai sekarang ini baru awal dalam membangun fondasi untuk mencapai target di tahun 2044.

“Masih banyak yang perlu dikerjakan sehingga pemimpin kedepan sudah bisa berjalan dengan lebih baik,” tandas Prof Ambo.

Ia menambahkan bahwa untuk mencapai tahapan selanjutnya diperlukan peningkatan kerja keras dan dedikasi yang lebih sungguh-sungguh.

Kerjasama dan Kolaborasi Menuju Prestasi Internasional

Prof Nurmandi dalam paparannya menegaskan pentingnya kerja keras dan kolaborasi antar Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (PTMA) untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan meraih pengakuan secara internasional.

Ia mengapresiasi pencapaian luar biasa Unismuh, khususnya di bawah kepemimpinan Prof. Ambo Asse, dan yakin bahwa Unismuh mampu melangkah menuju prestasi yang lebih tinggi.

Saat ini, Muhammadiyah telah memiliki 11 PTMA yang terakreditasi unggul dan tahun ini ditargetkan akan bertambah 4 PTMA.

“PTMA tidak lagi bisa diremehkan. 11 PTMA telah terakreditasi unggul tingkat nasional dan diakui oleh para asesor,” ujar Prof Nurmandi.

Ia menekankan bahwa tugas selanjutnya adalah meningkatkan kualitas perguruan tinggi agar mendapatkan pengakuan secara internasional. Hal ini membutuhkan kolaborasi antar PTMA dalam hal peningkatan SDM dan perekrutan mahasiswa asing.

Kampus Riset Bereputasi Internasional 2028

Pertemuan ini merupakan langkah penting bagi Unismuh dalam mewujudkan visinya menjadi perguruan tinggi Riset dan Bereputasi Internasional pada tahun 2028.

Dengan kerja keras, dedikasi, dan kolaborasi, Unismuh yakin dapat mencapai target tersebut dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi kemajuan pendidikan di Indonesia dan dunia.

Leave a Reply