UNISMUH.AC.ID, BONE – Memasuki hari terakhir kegiatan English Camp dan Community Service yang menggelar seminar pengetahuan tentang keunggulan dan peluang beasiswa nasional dan internasional selama berkuliah di Kampus Biru Unismuh Makassar, Ahad 26 Juni 2022.
Seminar terbut diseleggarakan berkat kerjasama Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar dengan Karang Taruna (KT) Macera’ Desa Malinrung Kabupaten Bone.
Kegiatan seminar tersebut menhadirkan pemateri yakni Alimuddin meruapakan Mahasiswa semester akhir PBI dan Satrianto Patah SPd selaku Alumni PBI Unismuh Makassar
Dalam kesempatan tersebut Amaluddin, mahasiswa asal Pangkep, saat ini berada di semester akhir PBI Unismuh Makassar Menyampaikan pengalaman, proses dan prestasinya selama menempuh pendidikan di prodi kesayangannya, pendidikan bahasa Inggris tentunya. Pernah menginjakkan kaki di Amerika Serikat untuk program UGRAD selama 1 semester kuliah dikampus ternama adalah suatu hal yang tidak pernah dimimpikan.
“Menurutnya,peluang dan bimbingan dari para dosen yang juga banyak pengalaman belajar diluar negeri, membuatnya bersemangat untuk mencapai cita-cita yang sama” ungkapnya.
Ditempat yang sama Andi Satrianto Pattah SPd yang merupakan alumni PBI Unismuh Makassar, sebagai penerima beasiswa nasional dalam program Beasiswa Unggulan Kemendikbud RI selama 4 tahun untuk Program sarjana menyampaikan cara strategi dan peluang meraih beasiswa serupa jika berkuliah di kampus Unismuh Makassar.
“Ada banyak mahasiswa Prodi kami yang lolos mendapatkan beasiswa ini, rekomendasi pimpinan dan dosen kami sangat manjur membuka peluang tersebut”. ungkapnya.
Sosok Satria yang merupakan penerima beasiswa nasional dalam program Beasiswa Unggulan juga menyampaikan pengalamannya mewakili kampus ke ajang internasional. Tercatat pernah belajar dan berlatih di Singapore Polytechnic bersama dengan beberapa delegasi negara-negara ASEAN lainnya.
“Selain itu, juga pernah mengikuti event internasional di Malaysia sebagai internasional speaker perwakilan pemuda Indonesia,” tukas pria yang akbrab isapa satria ini.
harapan dan tekad siswa-siswi dari kabupaten Bone mengikuti jejak prestasi para mentornya di English Camp kali ini. Seakan tak ingin berpisah dan masih banyak ilmu dan pengetahuan yang ingin didapatkan dari panitia dan fasilitator.
Perhatian penuh para audiens yang ternyata turut menyaksikan pembicara, mereka dari kalangan masyarakat sekitar terdiri atas orang tua siswa, guru, kepala sekolah, pemerintah desa dan kecamatan.
(Rls/ Humas Unismuh )