UNISMUH.AC.ID, MAKASSAR – Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar melakukan kerja sama dengan Balai Bahasa Provinsi Sulsel untuk melakukan pengembangan kamus digital Bugis-Indonesia.
Rencana lebih lanjut kerja sama itu dibicarakan pada rapat pertemuan yang digelar di kampus Unismuh Makassar, Selasa, 21 Februari 2023.
Hadir pada kesempatan itu Rektor Unismuh Makassar diwakili Wakil Rektor II, Prof Dr H Andi Sukri Syamsuri MHum, serta Kepala Balai Bahasa Provinsi Sulsel Dr Ganjar Hermansyah.
Pada kesempatan itu Prof Andis mengatakan, pihak kampus merespon positif kerja sama pengembangan kamus digital Bugis Indonesia.
“Digitalisasi kamus Bugis Indonesia salah satu langkah merawat dan melesatarikan dan wujud pemertahanan bahasa Bugis,” katanya.
Pihak Unismuh siap mengerjakan aplikasi proses digitalisasi kamus itu dengan melibatkan prodi Teknik Informatika, Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Digitalisasi itu nanti akan memudahkan membaca kamus Bugis Indonesia pada aplikasi internet.
Edisi cetak revisi Kamus Bugis Indonesia telah terbit sejak 2022 dan diterbitkan oleh Balai Bahasa Provinsi Sulsel dengan ketebalan 499 halaman ditambah xxix halaman. Kamus edisi cetak ini yang akan dilakukan digitalisasi sehingga isi dari kamus itu yang akan dialihkan ke media digital, katanya.
Prof Andis berharap proses kerja digitalisasi kamus Bugis Indonesia segera akan dikerjakan kedua belah pihak dan diharapkan pada peringatan Sumpah Pemuda bertepatan Kongres Bahasa Indonesia 28 Oktober 2023 akan rampung dan sekaligus akan diluncurkan.
Kepala Balai Bahasa Provinsi Sulsel Dr Ganjar Hermansyah pada kesempatan itu mengatakan sangat gembira dengan rencana pengembangan kamus digital Bugis Indonesia.
Pengembangan kamus digital Bugis Indonesia akan berguna bagi perguruan tinggi untuk lebih jauh melakukan penelitian bahasa serta pengabdian kepada masyarakat bagi para mahasiswa dan dosen serta civitas akademik kampus lainnya.
Pada alamat laman kamus digital Bugis Indonesia, rencana pengembangan fitur-fitur yang ditawarkan termasuk di antaranya; fitur yang diharap, fitur pencarian lema dengan kata kunci, fitur kata kata populer, fitur sinonim, fitur bookmark, fitur suara untuk memudahkan pengguna dalam melafalkan semua lema.
“Selain itu juga ada fitur bagikan, fitur sematkan pencarian, fitur urun daya untuk pengguna berkontribusi secara aktif mengoreksi atau mengusulkan kata baru beserta definisi, kelas kata, transkrif fonetis, dan pelafalannya, statistik jumlah pengunjung dan lema populer yang dicari, katanya,” ucap Ganjar.
Pada saat rapat, hadir Wakil Dekan III FKIP Unismuh Makassar Dr Muhammad Akhir M.lPd, Ketua Prodi S2 Pendidikan Bahasa dan Sastera Indonesia Prof Dr Munirah MPd, Ketua Prodi S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Dr Andi Paida MPd, Ketua Prodi S1 Teknik Informatika, Muhyiddin AM Hayat Skom MT, serta dosen FKIP Dr A.Rahman Rahim MHum dan lainnya. ***