UNISMUH.AC.ID, MAKASSAR – Pendiri Asian Muslim Charity Foundation (AMCF) Dubai, Uni Emirates Arab, Dr (HC) Syekh Mohammad MT Al Khoory, tiba di Makassar pada Sabtu sore, 23 September 2023, bersama dengan rombongan dari Dubai.

Mereka akan menginap di Hotel Aryaduta Makassar dalam rangka kunjungan kerja yang akan berlangsung beberapa hari.

Pada hari Ahad, 24 September 2023, Syekh Al Khoory dan rombongannya akan mengunjungi Kabupaten Maros untuk kegiatan proyek kemanusiaan dan rekreasi di Bantimurung.

Sebelumnya, mereka juga akan melaksanakan kegiatan donor dan operasi mata katarak di Rumah Sakit Unhas, yang melibatkan 50 pasien, dan kegiatan ini akan dikoordinir oleh Prof Budu.

Setelah kegiatan operasi mata katarak, rombongan akan melanjutkan misi kemanusiaan di Maros dengan mengunjungi Rumah Kaum Dhuafa dan menikmati rekreasi di Permandian Bantimurung.

Agenda berikutnya termasuk perjalanan ke Pulau Samalona untuk kegiatan memancing, kunjungan ke Masjid 99 Qubba, serta mengunjungi studio mall dan Kampus UIN.

Dalam rombongan ini juga terdapat anak-anak muda dari Dubai, Uni Emirates Arab, yang ikut serta dalam misi ini. Mereka adalah Liu, Yue, Mohammed Abdullah Yousuf, Osama Hussain Mohammad Beshalat, Omran Abdulla Mohamed Tayeb Mohamed Khoory, Mohammed Abdulshakoor Hussain Hasan Tahlak, Tariq Khalid Mir Abdulla Khoory, Ahmed Iqbal Mir Abdulla Ahmad Khoory, dan Abdulrahman Mohammed Mohd Tayeb Mohammed Khoory.

Selama kunjungannya di Makassar, Syekh Mohammed MT Al-Khoory dan rombongan memiliki agenda yang cukup padat, terutama dalam hal proyek kemanusiaan dan kegiatan budaya.

Pada hari ketiga, Senin, 25 September 2023, Syekh Al Khoory dan rombongan akan diterima di Kampus Unismuh Makassar oleh Rektor Unismuh, Prof. Ambo Asse, Ketua BPH Prof. Gagaring, wakil rektor, serta para dekan.

Mawardi Pewangi, Wakil Rektor IV dan penanggungjawab penyambutan, mengungkapkan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk menjalankan kegiatan kemanusiaan dan juga untuk memahami kekayaan budaya Sulsel.

“Syekh Al Khoory berkunjung ke Makassar untuk ingin mengetahui banyak budaya Sulsel,” ujar Mawardi.

Selama di Unismuh, Syekh Al Khoory dan rombongan akan disambut dengan tarian empat etnis dan tari paraga sebelum memulai acara.

Di acara yang digelar di Unismuh, akan ada dialog interaktif antara mahasiswa Ma’had Al Birr dengan Syekh Khoory. Jumlah mahasiswa Ma’had Al-Birr Unismuh mencapai 716 orang.

Kunjungan Syekh Mohammad MT Al Khoory dan rombongan ini merupakan momen yang penting dalam mempererat hubungan antara Dubai dan Makassar, serta menunjukkan komitmen mereka dalam mendukung misi kemanusiaan dan budaya yang positif.

Leave a Reply