UNISMUH.AC.ID, MAKASSAR – Sebanyak 20 mahasiswa Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar tiba di Desa Tanakaraeng, Kecamatan Manuju, Kabupaten Gowa, untuk melaksanakan program Kuliah Kerja Profesi (KKP). Program ini akan berlangsung selama 40 hari, mulai dari 17 Februari hingga 28 Maret 2025.
Penyambutan mahasiswa KKP digelar di Balai Desa Tanakaraeng dan dipimpin langsung oleh Kepala Desa Tanakaraeng, H. Sampara, S.IP. Turut hadir dalam kegiatan ini Dosen Pendamping Lapangan (DPL), Bapak Syaifullah Nur, S.Pd., M.Pd.
Dalam sambutannya, Syaifullah Nur menjelaskan bahwa para mahasiswa KKP berasal dari berbagai program studi di FAI Unismuh, seperti Pendidikan Agama Islam (PAI), Hukum Ekonomi Syariah (HES), Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam (BKPI), Pendidikan Bahasa Arab (PBA), serta Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI). Selama KKP, mereka akan mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh selama tujuh semester di bangku perkuliahan dengan melakukan berbagai kegiatan pembinaan dan pemberdayaan masyarakat.
Sementara itu, Kepala Desa Tanakaraeng, H. Sampara, S.IP., mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pihak Fakultas Agama Islam Unismuh Makassar yang telah mempercayakan desa mereka sebagai lokasi pelaksanaan KKP. Ia juga menyambut baik kedatangan para mahasiswa yang diharapkan dapat berkontribusi, khususnya dalam pembinaan keagamaan menjelang bulan suci Ramadan.
“Saya mengucapkan selamat datang kepada mahasiswa KKP yang akan mengabdikan diri di Desa Tanakaraeng. Kedatangan kalian menjadi awal yang baik dalam menyambut bulan Ramadan, terutama dalam upaya memperkuat pembinaan keagamaan di desa ini,” ujarnya.
Ia juga berpesan agar para mahasiswa dapat beradaptasi dengan masyarakat setempat dan menjalankan program-program yang bermanfaat selama masa KKP.
“Selama kurang lebih satu bulan ke depan, kalian akan menjadi bagian dari Desa Tanakaraeng. Saya berharap kehadiran kalian dapat membawa dampak positif bagi masyarakat. Terima kasih kepada Fakultas Agama Islam Unismuh Makassar atas kepercayaannya kepada desa kami,” pungkasnya.