MAKASSAR. Salah seorang alumni Unismuh Makassar, Muhammad Siabwaih, S.H.I, sejak 2017 diberi amanah menjadi Direktur Ma’had Alkazhim Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU).
Siabwaih ini adalah alumni Prodi Ahwal Assykhsiyah Fakultas Agama Islam (FAI) Unismuh Makasaar diwisuda 2016 dan tercatat selaku mahasiswa angkatan tahun 2013.
Kepada media usai kunjungan studi banding di almamaternya Unismuh Makassar, Kamis (12/3/2020), mengatakan selama jadi mahasiswa ikut Darul Arqam Dasar diselenggarakan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Unismuh Makassar.
Selain itu saat jadi mahasiswa diberi amanah oleh Rektor Unismuh Makassar jadi pembina mahasiswa fakultas kedokteran Unismuh Makassar di Rusunawa A dan B, kata pria kelahiran Lombok NTB, 1 Agustus 1991 ini.
Saat ini jumlah mahasiswa, Ma’had Alkazhim UMMU mencapai 267 orang. Para santri itu mengikuti Program I’dad Lugawy (Bahasa Arab). Selain itu sebagian mengikuti program di Prodi Komunikasi Penyiaran Islam, UMMU, kata alumni Pondok Pesantren Nurul Hakim Kediri Lombok Barat.
Menurutnya kampus almamater, Unismuh Makassar bukan saja sebagai wadah mencari Ilmu, tapi mengajarkan kami dewasa dalam berorganisasi.
Sehingga ketika kami sudah di lapangan, terasa ilmu dan pengalaman dari kampus sudah mengajarkan dalam menyelesaikan masalah di masyarakat, katanya.
Selama dalam kunjungan studi banding UMMU ke Unismuh Makassar, rombongan dipimpin Dekan FAI UMMU,
Dr. Nahjiah Ahmad, M.Pd, Nurul Zakiah, S.Kom.I., M.Sos, Sekertaris Prodi KPI. (ila/yahya).