MAKASSAR, UNISMUH.AC.ID – Selama ini, laporan keuangan masjid belum disusun secara professional sebagaimana perusahaan atau lembaga zakat. Pengurus masjid masih mengunakan cara manual, karena belum memahami cara menggunakan program untuk mencatat sedekah, infaq, Zakat, Wakaf Jamaah Masjid.
Hal itulah yang menjadi alasan salah satu Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Unismuh Makassar menggelar Penyusunan Laporan Keuangan dan Pembuatan Website Masjid. Sasaran PKM ini adalah Masjid Pusat Dakwah Muhammadiyah Sulawesi Selatan, Jl Perintis Kemerdekaan.
“Insyaallah dengan adanya program PKM ini, akan memberikan solusi bagi pengurus Masjid Pusat Dawah Muhammadiyah, yang selama ini masih menggunakan pencatatan yang sangat sederhana dan manual,” ujar Ketua Tim PKM dari Unismuh, Agusdiwana Suarni SE, M.Acc, di Kampus Unismuh Makassar, Selasa, 26 Oktober 2021.
Sementara itu, pembuatan Website, lanjut Agusdiwana, salah satu tujuannya agar laporan keuangan setiap bulan, triwulan dan tahun dapat diunggah di Website Masjid. Tujuannya, agar pelaporan keuangan masjid dapat dilakukan secara transparan, dan akuntabel.
“Jika pengelolaan keuangan masjid dilakukan secara professional dan transparan, masjid bisa berperan seperti itu, maka tingkat kepercayaan masyarakat semakin meningkat, dalam menyalurkan donasi, sumbangan, infaq, sedekah, Zakat dan Wakaf,” jelas Wakil Dekan I Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unismuh Makassar ini.
Agusdiwana melanjutkan, metode yang digunakan dalam PKM ini, terdiri dari 3 tahapan, yaitu pelatihan, pendampingan hingga evaluasi pencatatan laporan keuangan masjid dan pembuatan website masjid.
“Alhamdulillah tahap pelatihan telah selesai kami gelar hari Ahad, 24 Oktober 2021 di Masjid Pusat Dakwah Muhammadiyah Sulsel. Kami ingin masjid ini sebagai masjid percontohan bagi masjid Muhammadiyah se-Sulsel,” ungkapnya.
Pelatihan penyusunan laporan keuangan dikelola langsung Agusdiwana Bersama timnya Mira, SE, M.Ak. Sedangkan pelatihan pembuatan website dipandu Nuralamsyah Zulkarnain S.Kom, M.Kom.
Pelatihan tersebut diikuti puluhan pengurus masjid, dan remaja masjid Pusat Dakwah Muhammadiyah Sulsel.
Kehadiran tim PKM Unismuh ini mendapatkan apresiasi dari Ketua Pengurus Masjid Pusat Dakwah Muhammadiyah Sulsel Drs KH Mawardi Pewangi M.Pd.I.
Ia berharap agar hasil pendampingan ini dapat diterapkan di masjid yang dikelolanya. “Jika ini berhasil, tentu dapat menjadi percontohan bagi masjid lainnya,” jelas Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel ini.