UNISMUH.AC.ID, MAKASSAR – Dalam rangka memperkuat komponen OSCE di lingkungan Fakultas Kedokteran dan ilmu kesehatan (FKIK) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar pada Program Profesi Dokter menggelar kegiatan Pelatihan Penguji dan PPS OSCE UKMPPD Tahun 2024, kegiatan tersebut digelar di Gedung FKIK Unismuh Makassar, Sabtu 2 November 2024.

Kegiatan ini dibuka oleh Dr. dr. Hj. St. Musafirah Arief, Sp.KK.,FINSDV, FAADV selaku Ketua Prodi (Kaprodi) Program Profesi Dokter yang mewakili
Dekan FKIK Unismuh Makassar Prof. Dr. dr. Suryani As’ad, M.Sc.,Sp.GK(K).

Pelatihan penguji dan PPS OSCE Tahun 2024 ini diikuti oleh sebanyak 39 orang sebagai penguji dan 11 orang sebagai PPS yang merupakan dokter dari FKIK Unismuh, RSUD Syech Yusuf Kab.Gowa, dan FK UIN Alauddin Makassar.

Kegiatan ini juga turut mengundang narasumber dari AIPKI , yaitu dr. Rachmad Sarwo Bekti, M.Med.Ed., Ph.D , Dr. dr. Marindra Firmansyah, M.Med.Ed , dr. Eriko Prawestiningtyas, Sp.F

Dalam kesempatan tersebut dr. Dzata Bahjah, M.HPE selaku ketua panitia pelatihan menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi kunci dalam menjaga kualitas ujian kompetensi dokter di Indonesia.

“Sekaligus mendukung kelancaran proses UKMPPD OSCE yang dilakukan di berbagai fakultas kedokteran,” ungkapnya.

Sementara itu, Dr Musafirah Arief menyampaikan bahwa Objectives Structured Clinical Examination (OSCE) merupakan uji kompetensi bagi mahasiswa program profesi dokter di Indonesia.

“Dalam kegiatan OSCE ini, mahasiswa diuji dengan materi dan metode yang sama atau setara, serta dilakukan penilaian kemampuan atau performa keterampilan kliniknya.

Lebih lanjut, Ia menuturkan bahwa penguji dan Pelatih Pasien Standar (PPS) adalah komponen yang wajib ada, dan untuk bisa menjadi penguji dan PPS.

“Peserta wajib mengikuti pelatihan dan mendapatkan sertifikat sebagai penguji maupun PPS dari Panitia Nasional Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter,” ungkapnya.