UNISMUH.AC.ID, MAKASSAR — Rektor Universitas Muhammadiyah Makassar, Dr. Ir. H. Abdul Rakhim Nanda, ST., MT., IPU, menegaskan bahwa Kemahasiswaan Award 2025 bukan sekadar seremoni pemberian penghargaan, melainkan penanda arah strategis universitas dalam membangun budaya prestasi, kedisiplinan, dan kontribusi nyata mahasiswa bagi institusi dan masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Rektor dalam sambutannya pada acara Kemahasiswaan Award 2025 yang digelar oleh Lembaga Pengembangan Kemahasiswaan dan Alumni (LPKA) di Balai Sidang Unismuh Makassar, Selasa, 23 Desember 2025.
“Lebih dari lima ratus sertifikat penghargaan saya tandatangani. Itu artinya, lebih dari lima ratus mahasiswa hari ini resmi dicatat oleh pimpinan universitas sebagai mahasiswa yang mempersembahkan prestasi untuk Unismuh Makassar,” ujar Rektor.
Menurut Rakhim, penghargaan ini merupakan bentuk reward yang tegas bagi mahasiswa yang memilih jalur prestasi, kreativitas, dan kontribusi positif. Pada saat yang sama, ia juga menyampaikan bahwa universitas tidak akan mentolerir perilaku mahasiswa yang merusak nama baik institusi.
“Perguruan tinggi ini dibuka untuk melayani orang-orang yang ingin berprestasi. Universitas akan memberi penghargaan bagi yang berkontribusi positif, dan memberikan sanksi bagi yang tidak mau diatur serta mencederai nama Unismuh,” tegasnya.
Rektor menekankan bahwa ke depan Unismuh Makassar akan memfokuskan sumber daya secara serius pada pembinaan prestasi mahasiswa, termasuk melalui kebijakan pendanaan khusus.
Dalam rapat pimpinan universitas, telah diputuskan alokasi dana sekitar Rp1,2 miliar per tahun untuk pembinaan kreativitas dan prestasi mahasiswa pada tahun akademik 2026/2027.
“Unismuh akan fokus mengurusi anak-anaknya yang mau berprestasi. Tahun depan, dana pembinaan prestasi mahasiswa akan kita siapkan secara khusus dan terencana,” ungkapnya.
Menurut Rektor, prestasi mahasiswa tidak berdiri sendiri, melainkan terkait langsung dengan reputasi global universitas. Ia menyampaikan bahwa capaian kemahasiswaan sejalan dengan kemajuan institusi, termasuk masuknya Unismuh Makassar dalam Times Higher Education (THE) Impact Rankings, THE World University Rankings, serta QS World University Rankings Asia, dan status akreditasi unggul universitas.
“Unismuh hari ini berada di jalur yang benar. Kita sudah dikenal secara nasional dan internasional, dan prestasi mahasiswa adalah wajah paling jujur dari kualitas universitas ini,” katanya.
Rektor juga menegaskan pentingnya akuntabilitas pengelolaan perguruan tinggi kepada mahasiswa dan orang tua. Ia memastikan bahwa seluruh dana pendidikan dikelola secara transparan dan telah melalui audit internal, audit Persyarikatan Muhammadiyah, hingga audit kantor akuntan publik dengan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
“Sampaikan kepada orang tua kalian, uang yang dititipkan di Unismuh dikelola dengan baik, diaudit, dan menjadi bagian dari amal jariah pendidikan,” ujarnya.
Kemahasiswaan Award 2025, menurut Rektor, harus menjadi momentum konsolidasi nilai: bahwa prestasi, etika, dan kontribusi sosial adalah satu kesatuan. Ia berharap mahasiswa Unismuh Makassar ke depan tidak hanya unggul secara intelektual, tetapi juga berkarakter, berakhlak, dan berdaya saing global.
“Hari ini adalah hari mahasiswa berprestasi. Kalian adalah corong universitas ini. Apa yang kalian capai adalah promosi paling jujur tentang Unismuh Makassar,” pungkasnya.