UNISMUH.AC.ID, MAKASSAR – Mental petarung adalah keberanian menyapa luka sebagai sahabat, bukan musuh. Nilai B adalah pintu menuju A. Jatuh bukan kegagalan, melainkan bagian dari perjalanan menuju kesadaran yang lebih tinggi
Hal itu menjadi pesan inti dari Ketua Badan Pembina Harian (BPH) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Prof Gagaring Pagalung, dalam sambutannya pada Pengukuhan Mahasiswa Baru , Sabtu, 13 September 2025, di Balai Sidang Muktamar, Kampus Unismuh, Makassar.
Di hadapan 9.529 mahasiswa baru Unismuh, Gagaring berpesan agar menyiapkan diri dengan keberanian menghadapi tantangan akademik, jatuh bangun proses belajar, serta membangun karakter sebagai pembelajar sejati.
Ia menekankan, kekuatan sejati mahasiswa bukan diukur dari fisik atau kepiawaian berdebat, melainkan dari kemampuannya mengendalikan diri. Gagaring mengutip hadis Rasulullah yang menyebut bahwa orang kuat adalah mereka yang mampu mengendalikan amarahnya. “Petarung sejati bukan yang paling kuat ototnya, tapi yang paling kokoh tujuan hidupnya.” katanya.
Lebih jauh, Gagaring menyampaikan, perjalanan akademik mahasiswa adalah ruang untuk menempa diri. Setiap luka, kegagalan, atau nilai yang belum maksimal adalah bagian dari proses menuju keberhasilan. “Luka adalah cahaya yang masuk ke dalam dirimu, kata Jalaluddin Rumi. Jatuh tujuh kali, bangkit delapan kali. Itulah mahasiswa Unismuh, petarung sejati yang sabar, sadar, dan pantang menyerah,” pungkasnya.
Jumlah Maba Unismuh
Pengukuhan mahasiswa baru ini berlangsung dalam Rapat Senat Terbuka Luar Biasa yang dipimpin Rektor Unismuh, Dr Abd Rakhim Nanda. Total mahasiswa baru yang dikukuhkan mencapai 9.529 orang, terdiri atas mahasiswa D3, S1, S2, S3, serta Pendidikan Profesi. Dari jumlah itu, sebanyak 17.481 orang mendaftar dengan Unismuh sebagai pilihan pertama, 16.809 orang sebagai pilihan kedua, dengan 5.049 orang dinyatakan lulus seleksi, dan 4.207 orang melakukan registrasi ulang. Ditambah 5.322 mahasiswa PPG Prajabatan, jumlah keseluruhan mencapai 9.529 mahasiswa.
Para mahasiswa baru itu tersebar di berbagai fakultas, mulai dari Fakultas Agama Islam (793 orang), Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (668 orang), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (985 orang), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (466 orang), Fakultas Teknik (469 orang), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (227 orang), Fakultas Pertanian (185 orang), Fakultas Hukum (58 orang), serta Pascasarjana (356 orang). Pengukuhan juga diramaikan kehadiran mahasiswa asing asal Pakistan dan Sudan.
Prosesi ditandai dengan pembacaan ikrar mahasiswa baru dan penyematan jas almamater kepada perwakilan maba oleh Rektor, didampingi Bendahara PWM Sulsel, Dr Husain Abd Rahman, serta pimpinan universitas lainnya. Suasana berlangsung khidmat sekaligus meriah, dengan sorak yel-yel mahasiswa baru yang memenuhi Balai Sidang.