UNISMUH.AC.ID, MAKASSAR – Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar kembali menunjukkan kepeduliannya kepada tenaga kebersihan dengan memberangkatkan dua orang cleaning service untuk menunaikan ibadah umrah tahun ini. Keduanya adalah Iswan Rajab S dan Yetti.
Hal tersebut disampaikan Wakil Rektor I Unismuh, Prof Andi Sukri Syamsuri, saat ditemui di Kampus Unismuh Makassar, Ahad, 24 Agustus 2025. Menurutnya, keberangkatan dua cleaning service tersebut merupakan wujud penghargaan atas dedikasi mereka sekaligus bagian dari implementasi Program Sustainable Waste Solutions Center (SWSC) di Unismuh.
“Cleaning service ini dinaikkan Umrah tahun ini, terkait dengan Program Sustainable Waste Solutions Center di Unismuh Makassar,” ujar Prof Andis, sapaan akrab Warek I Unismuh Makassar itu.
Kepala Bagian Keamanan dan Kebersihan Unismuh, Haeruddin Makkasau, menjelaskan bahwa program ini bermula dari pencanangan Pengelolaan Sampah Berkelanjutan (SWSC) melalui Bank Sampah Unismuh, yang dilaunching langsung oleh Rektor Unismuh.
“Melalui kesempatan itu, Bapak Rektor sekaligus memutuskan dua tenaga kebersihan terbaik akan diberangkatkan umrah. Tradisi ini sudah dimulai sejak 2016, diumumkan pada momentum Milad dan Wisuda Unismuh, sebagai bentuk penghargaan kepada cleaning service yang dinilai berprestasi dan berdedikasi. Hanya memang sempat terhenti waktu pandemi COVID-19,” terang Haeruddin.
Haeruddin menambahkan bahwa Rektor Unismuh juga meminta untuk segera disiapkan berkas keduanya untuk pengurusan paspor yang difasilitasi oleh kampus.
Rektor Unismuh Makassar, Dr Ir H Abd Rakhim Nanda, ST, MT, IPU, menegaskan bahwa SWSC menjadi bagian penting dari tagline kampus: Integrated, Green, Islamic, Futuristic (I-GIfT). Menurutnya, keberangkatan tenaga kebersihan umrah merupakan wujud nyata bahwa pengelolaan lingkungan berkelanjutan di Unismuh selalu disertai nilai kemanusiaan dan penghargaan.
“SWSC adalah implementasi nyata dari I-GIfT, terutama pilar green yang berpadu dengan nilai Islamic. Kita ingin tunjukkan bahwa pengelolaan sampah bukan sekadar teknis, melainkan bagian dari ibadah. Memberangkatkan tenaga kebersihan untuk umrah adalah simbol bahwa kerja mereka menjaga lingkungan kampus juga bernilai ibadah,” ungkap Rektor.
Program penghargaan berupa pemberangkatan umrah bagi cleaning service ini menjadi simbol nyata bagaimana Unismuh tidak hanya fokus pada pengembangan akademik dan internasionalisasi, tetapi juga memberi perhatian besar terhadap kesejahteraan dan penghargaan bagi para pegawai.