UNISMUH.AC.ID, MAKASSAR — Mahasiswa Program Studi Manajemen dan Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah Makassar (Unismuh), melaksanakan Workshop Kewirausahaan dan Teknologi di SMP Muhammadiyah 5 Makassar, Jumat, 16 Mei 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang bertujuan menumbuhkan semangat kewirausahaan berbasis digital sejak usia dini melalui pendekatan edukatif dan kreatif.
Dengan mengusung tema “Cerdas, Kreatif, dan Inovatif: Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan Berbasis Teknologi Sejak Dini”, para mahasiswa membimbing siswa-siswi untuk memahami konsep dasar bisnis dan pemanfaatan teknologi digital dalam dunia usaha. Workshop ini dipandu oleh Ahmad Tri Yoga selaku ketua tim pelaksana PKM, bersama sejumlah mahasiswa lainnya.
Dalam sesi interaktif, siswa diajak mengenal konsep bisnis sederhana, menciptakan ide usaha, serta memanfaatkan platform digital untuk kegiatan jual-beli secara daring.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin membuka wawasan adik-adik SMP bahwa mereka bisa mulai berpikir kreatif dan mandiri sejak dini. Apalagi sekarang semuanya berbasis digital, jadi penting untuk melek teknologi sejak sekarang,” jelas Ahmad Tri Yoga.
Dosen pembimbing kegiatan, Dr. Sulaeman, S.Pd.I., M.Pd.I., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan implementasi nyata dari Catur Dharma Perguruan Tinggi Muhammadiyah, khususnya dalam aspek pengabdian kepada masyarakat dan penguatan AIK (Al-Islam dan Kemuhammadiyahan).
“Kami ingin mahasiswa tak hanya unggul secara akademik, tapi juga memiliki kepedulian sosial dan menjadi inspirasi di tengah masyarakat. PKM ini adalah pengejawantahan nilai-nilai AIK seperti semangat berbagi, semangat al-Ma’un, dan jiwa filantropi,” ujarnya.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari Kepala SMP Muhammadiyah 5 Makassar, Ibu Nursyamsiah, S.Pd., Gr. Ia menyampaikan terima kasih atas kontribusi mahasiswa Unismuh dalam membina dan memberikan edukasi kewirausahaan kepada para siswa.
“Anak-anak sangat antusias karena materi yang disampaikan aplikatif dan mudah dicerna. Kami berharap kerjasama seperti ini terus berlanjut,” tuturnya.
Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama seluruh peserta dan panitia di halaman sekolah. Momen kebersamaan ini menjadi simbol kolaborasi positif antara pendidikan tinggi dan pendidikan dasar dalam membentuk generasi muda yang mandiri, kreatif, dan adaptif terhadap perkembangan zaman.