January 14, 2025
JL. SULTAN ALAUDDIN NO. 259, Kec. Rappocini, Gunung Sari, Kota Makassar, 90221
BERITA KAMPUS

Dosen USIM Bahas Literasi Siber dan Ketahanan Mental di Era Digital dalam Kuliah Tamu Fakultas Teknik Unismuh

UNISMUH.AC.ID, Makassar – Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menggelar Kuliah Tamu (Kultum) ke-25 dengan tema “Bridging Emotional Intelligence and Cyber Literacy: A Holistic Approach to Mental Resilience Youth through DAMAI UniMadani Project,” Senin, 13 Januari 2025. Kegiatan ini menghadirkan Dr. Nathratul Ayeshah Binti Zulkifli, akademisi Universiti Sains Islam Malaysia (USIM), sebagai pembicara utama.

Program DAMAI 2024

Dr. Nathratul Ayeshah memaparkan pendekatan holistik dalam membangun ketahanan mental generasi muda, khususnya dari kelompok B40 di Malaysia, melalui program DAMAI 2024. Program ini dirancang untuk menjawab berbagai tantangan mental akibat perkembangan dunia maya, seperti perundungan digital, kecanduan media sosial, hingga ancaman terhadap keselamatan daring.

“Program DAMAI 2024 mengintegrasikan literasi siber, kecerdasan emosional, dan metode cognitive-behavioral therapy (CBT). Pendekatan ini bertujuan memberikan bekal praktis kepada generasi muda untuk memahami stres, mengelola emosi, dan menghadapi kompleksitas dunia maya secara sehat,” jelasnya.

Nathratul Ayeshah juga menekankan bahwa program ini terinspirasi oleh inisiatif Madani Government yang mengedepankan literasi kecerdasan buatan dan keamanan digital untuk memberdayakan generasi muda. Ia mengutip hasil survei kesehatan mental remaja di Malaysia yang menunjukkan peningkatan kasus depresi, rasa kesepian, dan ide bunuh diri dalam beberapa tahun terakhir.

DAMAI 2024 mencakup serangkaian lokakarya yang melibatkan 650 siswa dari 22 sekolah di Negeri Sembilan. Modul seperti Super Skills for Life for Adolescents (SSLA) dan pelatihan keamanan digital dirancang untuk memperkuat ketahanan mental siswa. Keberhasilan program ini ditandai dengan perolehan penghargaan Silver Award dalam presentasi poster dan lisan pada simposium akademik.

Kegiatan Kultum ini memberikan wawasan baru kepada mahasiswa Fakultas Teknik Unismuh terkait pentingnya ketahanan mental di era digital. Selain itu, acara ini memperkuat hubungan antara Unismuh Makassar dan USIM dalam pengembangan kolaborasi internasional di bidang pendidikan dan pemberdayaan masyarakat.

Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan PANRITA VII, akronim dari “Visiting Professor, Research Collaboration, and Training”. PANRITA merupakan wadah strategis untuk kolaborasi internasional dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) di bidang pendidikan dan penelitian. Acara tersebut difasilitasi Lembaga Pengembangan Bahasa, Kerja Sama, dan Urusan Internasional (LPBKUI) Unismuh Makassar, yang dipimpin Maharida M.Pd.