UNISMUH.AC.ID, MAKASSAR – Nurul Amelia Ramadhani, seorang mahasiswi dari Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di Universitas Muhammadiyah Makassar, telah menorehkan kisah suksesnya dalam menjalani program Kampus Mengajar di SD Negeri Bontorannu 2 selama kurang lebih 5 bulan, dimulai dari 28 Februari hingga 29 Juni 2023.

Nurul menceritakan bahwa selama mengikuti program Kampus Mengajar jilid 3, dia telah memperoleh banyak ilmu dan pengalaman yang berharga. Salah satu keberhasilannya adalah dapat mengaktualisasikan minat, semangat, dan keinginannya dalam dunia pendidikan.

Selama mengajar di SD Negeri Bontorannu 2, Nurul menyampaikan bahwa ia dapat mengenal lebih dalam psikologi peserta didik di sekolah dasar. Selain itu, sebagai peserta Kampus Mengajar, ia menjadi sosok yang memberikan inspirasi kepada para peserta didik untuk memperluas cita-cita dan wawasan mereka.

Nurul menjelaskan bahwa dirinya berusaha menciptakan suasana yang menyenangkan dalam belajar di kelas. Ia memadukan proses belajar dengan bermain agar peserta didik merasa semangat dan tidak canggung dalam belajar.

Sebelum memulai Kampus Mengajar, Nurul meluangkan waktu untuk mempersiapkan diri dengan pembekalan selama beberapa hari. Hal ini dilakukan agar ia dapat menjalankan Kampus Mengajar dengan maksimal.

Ia juga mendapatkan respon positif dari para guru di sekolah tersebut dan mendapatkan apresiasi atas seluruh kegiatan yang dilakukan. Bahkan, tidak jarang guru-guru di sekolah tersebut turut berpartisipasi dan memberikan bantuan untuk memaksimalkan kegiatan yang dilakukan oleh Nurul.

Selama berada di SD Negeri Bontorannu 2, Nurul melaksanakan kegiatan mengajar dan mengadakan kelas khusus bagi peserta didik kelas 4, 5, dan 6 yang belum lancar membaca guna meningkatkan literasi dan numerasi.

Ia menjalankan kegiatan ini dengan bekerja sama dengan tim yang lain. Nurul berbagi pengalaman pribadinya selama Kampus Mengajar jilid 3, di mana ia bertemu dengan teman-teman dari berbagai jurusan yang berbeda-beda. Mereka juga dibimbing oleh dosen dari universitas lain.

Selama berada di sekolah tersebut, Nurul dapat saling mengenal dan memperluas relasi. Ia juga menemui guru-guru yang sangat baik dan selalu menyambut kedatangan mereka. Nurul menemukan peserta didik dengan berbagai karakter dan sifat yang berbeda, yang harus dipahami dengan baik.

Salah satu momen yang paling berkesan baginya adalah saat perpisahan dengan sekolah tersebut, di mana ia merasa sedih karena mungkin tidak akan kembali ke sekolah tersebut dan tidak akan bertemu lagi dengan guru dan siswa di sana.

Namun, Nurul juga menghadapi tantangan dalam mengatur waktu pada awalnya. Selama menjalankan Kampus Mengajar, ia juga harus menjalani proses Pembelajaran Lapangan (PLP) Lanjutan. Untuk mengatasi hal tersebut, Nurul membagi waktu antara sekolah tempat Kampus Mengajar dan sekolah tempat PLP Lanjutan agar keduanya dapat berjalan dengan maksimal.

Ia berkomunikasi dengan guru pamong di sekolah Kampus Mengajar untuk meminta izin agar hanya masuk ke sekolah tersebut 4 hari dalam seminggu, karena dua hari sisanya ia harus mengajar di sekolah PLP Lanjutan.

Nurul Amelia Ramadhani memberikan pesan dan saran kepada mahasiswa lain yang tertarik untuk melakukan Kampus Mengajar. Ia menyarankan agar membuat program kerja yang menarik di sekolah tujuan agar program tersebut selalu diingat oleh pihak sekolah.

Selain itu, ia juga menekankan agar tetap semangat dalam mengajar dan mendidik anak-anak bangsa yang merupakan generasi penerus di masa depan. Nurul berharap agar peserta didik menjadi cerdas, disiplin, bertanggung jawab, tangguh, dan berani tampil di depan umum. Ia juga menyampaikan pesan inspiratif, “You exist because you think” (Kamu ada karena kamu berpikir).

Nurul Amelia Ramadhani, melalui pengalamannya dalam Kampus Mengajar, telah berhasil menginspirasi para peserta didik dan memberikan kontribusi positif dalam dunia pendidikan. Ia membawa semangat dan dedikasi yang tinggi untuk membangun masa depan yang cerah melalui upaya mengajar dan mendidik anak-anak bangsa.

Laporan Mahasiswa Magang : Saharia Nurul Fathiyah

Mahasiswi Prodi KPI Fakultas Agama Islam Unismuh Makassar

Leave a Reply