MAKASSAR, UNISMUH.AC.ID – Fakultas Agama Islam (FAI ) Universitas Muhammadiyah Makassar dan Fakultas Tarbiyah IAIN Parepare menjajaki peluang kerjasama Tri Dharma Perguruan Tinggi. Pertemuan digelar di Ruang Dekan FAI Unismuh, Lantai 4 Gedung Iqra Unismuh Makassar, Jumat (17/12/2021).

Dalam pertemuan tersebut, FAI Unismuh dipimpin langsung Dekan Dr Amirah Mawardi. Ia didampingi oleh para Wakil Dekan, Ketua Gugus Kendali Mutu (GKM), Kaprodi, Sekprodi dan Kepala Tata Usaha.

Sementara Fakultas Tarbiyah IAIN Parepare dipimpin Dekan Dr Saepuddin, Wakil Dekan, Kaprodi, dan LP3M IAIN Parepare.

Dalam sambutannya, Dekan FAI Unismuh Dr Amirah Mawardi menyampaikan profil singkat FAI serta prestasi-prestasi yang ditorehkan oleh sejumlah Prodi di FAI, maupun Ma’had Al Birr.

“Ketertiban administrasi dan kerja sama tim adalah kunci utama bagi FAI untuk terus berkarya dan berprestasi,” ungkap Amirah.

Dekan Fakultas Tarbiyah IAIN Parepare Dr Saepuddin menyampaikan bahwa penjajakan
kerjasama ini dapat diwujudkan pada semester berikutnya dalam bentuk kegiatan-kegiatan yang telah disepakati.

Dalam pertemuan ini didiskusikan detail kerja sama yang akan dilaksanakan oleh kedua belah pihak sebelum penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU), Memorandum of Agreement (MoA), dan Implementation of Agreement (IA). Penandatanganan MoU dan MoA ditargetkan pada bulan Desember 2021.

Ketua Lembaga Pengembangan Bahasa, Kerjasama, dan Urusan Internasional (LPBKUI) Unismuh Maharida MPd menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk tindak lanjut dari inisiasi kerja sama yang disampaikan secara tertulis kepada Unismuh Makassar, dalam hal ini WR1 Bagian Akademik dan Kerjasama.

Penjajakan kerjasama ini, kata Maharida, sangat penting dilakukan lebih awal untuk memetakan model Kerjasama yang bisa dilaksanakan.

“Jika direncanakan dengan matang, kerjasama diharapkan bisa teraplikasi dengan time line yang jelas pada saat MOU, dilanjutkan dengan MOA dan IA,” jelasnya.

Maharida melanjutkan, rencana penandatanganan MOU/MOA/IA akan dilaksanakan pada akhir Desember 2021. “Targetnya, pada tahun 2022 kerjasama sudah dapat berjalan sesuai dengan pemetaan kegiatan beserta time line yang telah disepakati pada saat penjajakan hari ini,” ungkapnya.

Area kerja sama yang rencananya akan disepakati adalah, Sharing Session, Bench Marking pelaksanaan program MBKM , pertukaran dosen, joint research dan community development yang terekognisi.

Leave a Reply