MAKASSAR. Wakil Rektor IV Unismuh Makassar, Drs H Mawardi Pewangi, M. Pd.I, berharap pengurus Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting (LPCR) baik pada tingkat wilayah, daerah maupun cabang kiranya bisa membangun sinergitas dengan Perguruan Tinggi Muhammadiyah atau di sekolah sekolah Muhammadiyah yang ada diwilayahnya masing-masing.
Menurut Mawardi sinergitas yang dibangun dengan lembaga pendidikan tinggi maupun di sekolah-sekolah Muhammadiyah dianggap sangat penting dalam pengadaan sumber daya manusia.
“Dengan sinergitas yang dibangun, Perguruan Tinggi Muhammadiyah dapat memanfaatkan mahasiswa dengan dibantu dosennya melakukan penelitian pengembangan LPCR ditingkat cabang maupun ranting, ” ujar Mawardi Pewangi yang juga ketua PWM Sulsel.
Mawardi Pewangi mengatakan hal tersebut, saat memberikan amanah dalam pertemuan LPCR PWM Sulsel dengan LPCR PDM Kota Makassar, LPCR PDM Maros dan LPCR PDM Kab. Pangkep, di Aula Mini Pesma KH Djamaluddin Amien Unismuh Makassar, Sabtu 10 April 2021. Hadir Koordinator LPCR PWM Sulsel, Dr Ir H Darwis Lantik serta ketua LPCR PWM Sulsel.
Mawardi Pewangi mengingatkan dahulu pengkaderan anak IMM, setelah selesai training melekat tanggungjawab untuk menghidupkan cabang maupun ranting.
Sekarang setelah selesai di training tidak mengenal cabang dan ranting. Mestinya kata Mawardi setelah selesai training melapor di PDM nya masing masing.
Sementara itu Koordinator LPCR PWM Sulsel, Dr Ir H Darwis Lantik mengakui kalau LPCR dibeberapa daerah tidak begitu maju sehingga berharap PTM dapat bersinergi dengan PDM daerah melakukan pembinaan dan pengembangan cabang dan ranting. Dan sebagai langkah awal PDM Makassar, Maros dan Pangkep bisa menjadi contoh dalam pengembangan cabang dan ranting.(ulla/yahya).